Daftar Isi
Apa itu Website Company Profile?
Sesuai dengan namanya, website company profile atau profil perusahaan adalah halaman yang menjelaskan secara detail dan gamblang tentang perusahaan Anda dan apa yang Anda produksi, lakukan, atau tawarkan.
Karena company profile merupakan halaman yang dapat diakses secara umum, mencantumkan informasi yang bersifat rahasia sebaiknya dihindari.
Company profile digunakan untuk memperkenalkan kepada audiens atau calon pelanggan tentang keunggulan perusahaan Anda dibandingkan dengan perusahaan kompetitor lainnya.
Dari sini, pengunjung bisa mengenal prospek produk, jasa yang ditawarkan, dan posisi perusahaan di pasar.
Mengingat pentingnya memiliki company profile yang menarik dan unik, maka artikel ini akan membahas mengenai informasi apa saja yang harus tersedia dalam company profile website juga contoh-contohnya yang menarik untuk dijadikan inspirasi.
Informasi yang Harus Ada di Website Company Profile
Company profile yang bagus harus mencantumkan sejarah singkat perusahaan, tanggal perusahaan didirikan, juga visi dan misi perusahaan.
Hal yang tak kalah penting juga adalah keterangan singkat tentang jasa atau produk yang ditawarkan, penghargaan, dan pencapaian perusahaan.
Selain itu, company profile yang baik juga umumnya memberikan informasi struktur perusahaan mulai dari list pemilik, direktur, dan pemegang saham.
Lebih terperinci lagi, profil perusahaan juga bisa memperlihatkan beberapa staff atau key person di dalam perusahaan.
Hal mendasar seperti lokasi perusahaan, nomor telepon, dan alamat email perusahaan juga sangat krusial untuk dicantumkan dalam company profile.
Terakhir yang tidak kalah penting adalah CTA (call-to-action). Anda bisa mulai dengan yang paling sederhana, misalnya ‘hubungi kami untuk info lebih detail’.
CTA lain bisa Anda coba adalah ‘daftar newsletter’, ‘subscribe’, atau ‘tanya jawab secara langsung’, dan lainnya.
5 Inspirasi Website Company Profile
Hampir seluruh perusahaan dari kecil, menengah, hingga raksasa memiliki website guna menjangkau pelanggan dan memperkenalkan brand mereka.
Dari banyaknya company website yang ada, beberapa lebih menonjol dibandingkan lainnya. Mau tahu apa saja mereka? Berikut contoh company profile website yang bisa dijadikan inspirasi.
1. Philips
Philips menjadi salah satu contoh website company profile yang bisa dijadikan inspirasi berkat desainnya yang sederhana namun tetap berhasil membuat orang betah membaca profile mereka.
Cukup berbeda dengan kebanyakan website yang cenderung menghindari tampilan foto-foto besar di laman mereka, Philips justru melakukan kebalikannya.
Dengan background putih, Philips menggunakan banyak halaman dalam menceritakan pengalaman-pengalaman mereka dengan sangat sederhana tapi cukup menyentuh.
Menggunakan elemen visual luar biasa, Philips memberi tahu pengunjung tentang apa yang perusahaan mereka percaya.
Website Philips tidak dipenuhi dengan deskripsi dalam bentuk tulisan. Sebagai gantinya, mereka memberikan link menuju halaman dengan info atau detail lebih lengkap.
2. Starbucks
Contoh company profile menarik lainnya adalah website franchise kopi global asal Amerika Serikat, Starbucks. Sama halnya dengan Philips, desain situs Starbucks juga terbilang cukup sederhana tapi sangat menawan dan fungsional.
Starbucks menawarkan gambaran tentang sejarah operasionalnya, dari awal mereka berdiri pada tahun 1971, hingga jumlah toko, visi, dan misi brand mereka.
Mereka memanfaatkan banya white space pada desainnya untuk memudahkan komunikasi produk, misi, dan pesan mereka.
Hal lain yang membuat website mereka mampu menarik banyak perhatian adalah bahasa yang mereka gunakan sangatlah tulus dalam memberikan pengunjung gambaran tentang brand kopi mereka.
3. Hubspot
Berbeda halnya dengan Philips dan Starbucks yang bermain dengan tampilan foto besar, HubSpot adalah contoh website dengan lebih banyak menyajikan informasi padat tapi cukup mudah bagi pengunjung untuk menemukan apa yang mereka cari.
Hal-hal yang cukup rumit disajikan dengan sederhana dan sangat mudah dimengerti karena mereka menyusun produk dalam bentuk tampilan kartu-kartu interaktif.
HubSpot juga banyak menerapkan CTA (call-to-action) dalam website mereka, yang menjadikannya salah satu situs paling banyak dikunjungi.
Di akhir halaman, HubSpot menyoroti hasil yang telah mereka peroleh melalui pertumbuhan dan pencapaiannya.
4. Bloomberg
Background warna hitam mampu membuat desain company profile Bloomberg tampak menawan dan berkelas. Pada tampilan paling atas saat pertama kali kita membukanya, sebuah video tentang perusahaan mereka akan menyambut Anda.
Melangkah lebih jauh, tampilan layar dengan dominasi warna putih akan menggantikan kesan gelap tadi. Beberapa foto dan informasi dalam tulisan, mengantarkan Anda untuk mengenal lebih jauh tentang perusahaan mereka.
5. Diehl Group Architects
Untuk tampilan yang bersih dan kemudahan penggunaannya, Anda bisa mengambil dari lihat website company profile milik Diehl Group Architects.
Alih-alih membuat page khusus untuk company profile, mereka hanya menggunakan kotak yang dapat diklik untuk memisahkan topik informasi perusahaan mereka yang memungkinkan visitor memilih subjek yang ingin mereka pelajari lebih lanjut.
Selain itu, seluruh desain, termasuk latar background page mereka yang menampilkan denah, mencerminkan tujuan perusahaan dan apa yang mereka kerjakan.
Konklusi
Company profile atau profil perusahaan adalah salah satu media terbaik untuk memperkenalkan perusahaan atau brand Anda.
Melalui company website, Anda bisa menonjolkan keunggulan perusahaan, menarik lebih banyak calon customer, membuat mereka lebih mengenal perusahaan Anda, dan bahkan berinteraksi secara langsung dengan mereka.
Seperti contoh website company profile yang bisa dijadikan inspirasi di atas, ada banyak lagi elemen penting untuk bisa memenangkan ketertarikan dan kepercayaan pengunjung. Jika Anda mencari jasa pembuatan website, jangan ragu untuk menghubungi Meson Digital Agency.
