Daftar Isi
Memanfaatkan LinkedIn untuk B2B Lead Generation
Jika Anda berencana untuk menjalankan strategi lead generation, maka LinkedIn menjadi salah satu platform media sosial yang perlu Anda gunakan.
LinkedIn bukan hanya merupakan pilihan platform yang baik untuk menjalankan B2B marketing, tetapi juga memiliki conversion rate yang lebih tinggi dan cost per lead yang lebih rendah dibandingkan dengan advertising networks lainnya.
Ditambah lagi, terdapat banyak cara yang bisa Anda lakukan secara gratis untuk mendapatkan leads lewat LinkedIn.
Artikel ini akan membahas mengenai kelebihan, serta strategi yang bisa diterapkan untuk mulai menjalankan lead generation lewat LinkedIn.
Keuntungan Menggunakan LinkedIn untuk Lead Generation
LinkedIn memang bukanlah satu-satunya channel yang bisa digunakan untuk menjalankan strategi lead generation. Selain LinkedIn, Anda juga bisa menggunakan SEM, email marketing, atau platform media sosial lain seperti Facebook dan Twitter untuk mendapatkan leads.
Namun di antara semua channel tersebut, hanya LinkedIn yang khusus digunakan oleh para profesional untuk mengembangkan bisnis mereka.
LinkedIn biasanya digunakan oleh para profesional untuk mendapatkan informasi terkini seputar industri mereka, atau untuk mencari rekan kerja baru untuk mengembangkan bisnis atau perusahaan mereka.
Hal tersebut membuat LinkedIn sangat cocok digunakan sebagai channel dalam menjalankan B2B lead generation.
Selain itu, LinkedIn juga merupakan salah satu platform media sosial yang paling efektif untuk menjalankan strategi lead generation. Bahkan 80% leads yang didapatkan lewat media sosial berasal dari LinkedIn.
Strategi Mendapatkan Lead secara Gratis lewat LinkedIn
Hanya dengan memiliki akun LinkedIn saja, Anda dapat mulai menjalankan strategi lead generation secara gratis dengan melakukan beberapa cara di bawah ini:
1. Publikasi Artikel
Menulis artikel merupakan salah satu cara yang paling baik untuk mendemonstrasikan pengetahuan seputar industri bisnis Anda kepada calon klien.
Anda dapat menghadirkan informasi seputar permasalahan yang dialami oleh target audience guna menunjukkan bahwa Anda merupakan pilihan yang tepat dalam mengatasi kesulitan mereka.
Jika artikel yang Anda buat disukai oleh khalayak dan menjadi populer, maka audience akan tidak segan untuk membagikan artikel tersebut pada feed mereka sehingga akun Anda akan mendapatkan exposure yang lebih luas.
2. Membagikan Postingan secara Reguler
Membagikan postingan setiap hari akan membantu Anda untuk tetap muncul di home feed target audience Anda.
Konten yang Anda bagikan pun tidak harus selalu konten baru. Anda bisa membagikan ulang konten dari akun media sosial Anda lainnya, membagikan link blog post dari situs lain, atau membagikan berita terkini terkait industri Anda.
3. Join Group
LinkedIn Groups merupakan fitur dimana user pada industri yang sama dapat berkumpul dan mendiskusikan hal-hal seputar industri mereka masing-masing.
Grup di LinkedIn menjadi tempat yang cocok untuk melakukan networking dengan target audience Anda. Selain itu Anda juga bisa mengukuhkan keahlian Anda di depan calon konsumen dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka pada forum diskusi.
Strategi Mendapatkan Lead Berbayar lewat LinkedIn
Jika Anda butuh mendapatkan leads dengan waktu yang lebih instan, maka Anda bisa menjalankan berbagai kampanye iklan di LinkedIn untuk mempersingkat proses lead generation Anda.
1. Sponsored Content
Sponsored Content berguna untuk mempromosikan konten Anda dengan berbagai format baik berupa gambar, video, maupun teks.
Konten ini akan tampil di home feed dari target audience yang Anda tetapkan.
Anda juga bisa menggunakan Direct Sponsored Content untuk mengiklankan konten tanpa harus mem-posting-nya terlebih dahulu.
2. Sponsored InMail
Sponsored InMail akan membantu Anda menggapai target audience dengan mengirimkan pesan yang dipersonalisasi lewat LinkedIn messenger.
Dengan Sponsored InMail, Anda dapat mengajak target audience untuk mengikuti webinar atau acara, mempromosikan produk atau layanan bisnis Anda, atau mengajak mereka untuk mengunduh whitepaper, eBook, atau lead magnet lainnya yang telah Anda buat.
3. Lead Gen Forms
Lead Gen Forms merupakan formulir yang dapat ditambahkan pada Sponsored Content atau Sponsored InMail untuk membantu mengumpulkan informasi terkait target audience Anda.
LinkedIn secara otomatis mengisi formulir dengan data pengguna sehingga mereka dapat mendaftar hanya dengan mengklik tombol. Hal ini akan mengurangi kemungkinan user akan kehilangan minat dan keluar dari iklan.
4. Display Ads
Display Ads adalah iklan gambar yang muncul pada kolom kanan dan bagian atas halaman feed user. Berdasarkan data dari LinkedIn, user mereka memiliki kemungkinan 3x lebih besar untuk berinteraksi dengan konten saat terpapar dengan Sponsored Content dan Display Ads.
Konklusi
LinkedIn merupakan platform media sosial yang paling cocok digunakan dalam menjalankan strategi B2B lead generation. Sebagai permulaan, coba lah untuk mengkombinasikan beberapa strategi di atas untuk mendapatkan lead lewat LinkedIn.
Setelah campaign berjalan beberapa waktu, lakukan lah evaluasi guna melihat strategi mana yang paling banyak mendatangkan lead untuk bisnis Anda.
Sebagai alternatif, Anda juga bisa menggunakan jasa lead generation marketing kami untuk membantu Anda menjalankan campaign lead generation di LinkedIn dengan efektif.
Meson merupakan digital marketing agency yang telah berpengalaman merancang dan menjalankan strategi lead generation dari bisnis di berbagai industri.