Click Through Rate (CTR): Penjelasannya dan Mengapa Penting

Jordy Gunawan
CTR (Click-Through Rate)

Daftar Isi

    Dalam ranah online advertising terutama search ads, click through rate atau CTR merupakan salah satu metrik yang paling penting untuk diperhatikan. Bahkan, besaran angka CTR sebuah iklan dapat dijadikan tolak ukur bagi keberhasilan dari campaign iklan tersebut.

    Maka baiknya, sebelum menjalankan campaign iklan online, Anda harus tahu betul mengenai apa itu CTR, mengapa metrik tersebut penting untuk diukur, dan bagaimana cara memperbaikinya.

    Apa itu CTR (Click Through Rate)

    Sederhananya, click through rate atau CTR adalah persentase dari jumlah klik yang didapatkan dari sekian impression (berapa kali iklan tampil).

    Jika iklan Anda mendapatkan 1.000 impression dan 1 klik, maka CTR dari iklan tersebut adalah 0,1%:

    = (Jumlah Klik / Jumlah Impression) × 100%

    = (1 / 1.000) × 100%

    = 0,1%

    Sebagai sebuah metrik, angka CTR membantu Anda untuk mengetahui seberapa relevan atau menarikknya iklan Anda bagi audience. Jika angka:

    • CTR tinggi, maka user menganggap iklan Anda sangat relevan dengan informasi yang mereka inginkan.
    • CTR rendah, maka user menganggap iklan Anda kurang relevan dengan informasi yang mereka inginkan.

    Mengapa CTR itu Penting?

    Selain untuk mengukur relevansi iklan Anda, CTR menjadi metrik yang sangat penting untuk diperhatikan karena akan mempengaruhi quality score iklan Anda.

    Google Ads dan platform search marketing lainnya akan menentukan biaya yang lebih murah untuk iklan yang dianggapnya paling relevan. Hal tersebut demikian karena CTR yang tinggi akan membantu iklan tersebut mendapatkan quality score yang lebih tinggi pula.

    Semakin tinggi quality score dari iklan, maka semakin besar potensi untuk mempertahankan ad position Anda pada harga yang lebih murah.

    Berapa Angka CTR yang Baik?

    Secara statistik, angka CTR yang baik akan sangat bergantung pada berbagai faktor seperti tipe campaign, keyword yang digunakan, termasuk industri dari bisnis Anda. Namun sebagai gambaran, berikut infografis rata-rata CTA Google Ads dari berbagai industri.

    Average CTR

    Dari grafik di atas dapat dilihat bahwa Google Search Ads memiliki rata-rata CTA yang lebih tinggi (1,91%) dari Google Display Network (0,35%).

    Apakah Angka CTR Tinggi Selalu Merupakan Pertanda Baik?

    Click through rate memang merupakan metrik yang penting untuk diperhatikan dalam menjalankan iklan online. Namun hal tersebut bukan berarti Anda bisa mengabaikan metrik PPC (pay per click) lainnya.

    Kesuksesan campaign PPC Anda tidak selalu bergantung pada besaran CTR dari iklan Anda. Karena setiap campaign iklan pasti memiliki tujuan yang berbeda-beda.

    Jika tujuan Anda adalah menjual produk sebanyak-banyaknya dengan biaya pengeluaran yang paling rendah, maka metrik yang harus Anda fokuskan untuk optimasi adalah cost per sale (CPS).

    Jika campaign iklan Anda bertujuan untuk mendatangkan lead, maka cost per lead (CPL) merupakan metrik utama yang perlu Anda perhatikan.

    CTR bisa dijadikan sebagai metrik utama jika tujuan campaign iklan Anda adalah mendatangkan traffic sebanyak-banyaknya menuju landing page.

    Bahkan pada beberapa kasus, terdapat situasi dimana angka CTR yang tinggi merupakan hal yang buruk. Misalnya saja ketika iklan Anda menargetkan keyword yang terlalu umum.

    Menargetkan keyword yang terlalu umum akan membuat cakupan audience iklan Anda semakin luas. Dengan begitu, kemungkinan user untuk menemukan dan men-klik iklan Anda akan semakin besar, dan CTR Anda pun akan semakin tinggi.

    Namun biasanya, traffic yang didatangkan dari keyword yang terlalu umum tersebut kurang berkualitas karena intensi pencarian dari user yang men-klik iklan Anda sangat bervariasi. Alhasil, budget iklan yang Anda keluarkan pun akan habis sia-sia tanpa menghasilkan apapun.

    Konklusi

    Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa pengukuran CTR memiliki peran yang krusial dalam menjalankan iklan online. Tanpa adanya pengukuran CTR, Anda tidak akan bisa mengetahui seberapa efektifkah iklan Anda dalam mendatangkan traffic menuju landing page.

    Namun, di samping CTR masih terdapat metrik PPC lainnya yang tidak kalah penting dan tidak boleh dihiraukan. Pada intinya, segala pengukuran dan pemantauan yang Anda lakukan pada iklan online Anda, harus didasarkan pada tujuan utama dari campaign iklan tersebut.

    Meson Digital Agency Jakarta berpengalaman mengelola PPC campaign dari brand di berbagai sektor bisnis.

    Kami siap membantu Anda dalam merancang dan menerapkan strategi PPC marketing yang tepat untuk membantu bisnis Anda mencapai performa penjualan yang lebih baik lewat jasa Google Ads kami.

    Consult Your Digital Marketing Needs with Us!

    Enhance the online visibility of your business and reach your target market more effectively. Implement the right Digital Marketing strategy for sustainable business growth.

      Search Articles